KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perum Bulog dan PT Berdikari mengaku siap mengamankan kebutuhan daging kerbau impor selama bulan Ramadan dan Lebaran. Dua perusahaan pelat merah itu mengaku sudah bersiap menambah impor daging kerbau beku guna menghadapi kenaikan permintaan saat puasa dan Idul Fitri. Hingga April 2018, Perum Bulog mengaku sudah mengimpor daging kerbau sebanyak 5.000 ton. Jumlah itu baru 25% dari kontrak impor daging beku pada tahun ini yang sebesar 20.000 ton. Dari jumlah tersebut, saat ini stok daging beku yang ada di gudang Bulog masih 4.100 ton. Direktur Pengadaan Perum Bulog Andrianto Wahyu Adi mengatakan, stok daging beku impor Bulog akan bertambah sebesar 3.000 ton pada akhir bulan ini. Lalu, pada Mei mendatang, pihaknya akan kembali impor sekitar 8.500 ton daging kerbau beku dan pada Juni sekitar 3.500 ton.
Bulog dan Berdikari amankan pasokan daging kerbau beku
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perum Bulog dan PT Berdikari mengaku siap mengamankan kebutuhan daging kerbau impor selama bulan Ramadan dan Lebaran. Dua perusahaan pelat merah itu mengaku sudah bersiap menambah impor daging kerbau beku guna menghadapi kenaikan permintaan saat puasa dan Idul Fitri. Hingga April 2018, Perum Bulog mengaku sudah mengimpor daging kerbau sebanyak 5.000 ton. Jumlah itu baru 25% dari kontrak impor daging beku pada tahun ini yang sebesar 20.000 ton. Dari jumlah tersebut, saat ini stok daging beku yang ada di gudang Bulog masih 4.100 ton. Direktur Pengadaan Perum Bulog Andrianto Wahyu Adi mengatakan, stok daging beku impor Bulog akan bertambah sebesar 3.000 ton pada akhir bulan ini. Lalu, pada Mei mendatang, pihaknya akan kembali impor sekitar 8.500 ton daging kerbau beku dan pada Juni sekitar 3.500 ton.