KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejak 25 Agustus 2018 lalu, Kementerian Perdagangan menerapkan aturan yang mewajibkan pelaku usaha untuk mencantumkan label pada kemasan beras yakni beras premium, medium dan khusus. Peraturan ini tercantum dalam Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 59 Tahun 2018 yang diundangkan pada 25 Mei 2018. Namun saat ditanyakan mengenai hal ini, Bulog mengaku label kemasan bukan menjadi prioritas Bulog saat ini. “Kalau Bulog lebih konsentrasi terkait stabilisasi harga beras di pasar. Jadi kita tetap menjual beras curah di pasar. Kalau kita fokus ke masalah label dan tidak menjual (beras curah), bisa repot,” kata Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Bulog Tri Wahyudi Saleh, saat dihubungi Kontan.co.id, Rabu (3/10). Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa sejauh ini Bulog merupakan produsen partai besar sehingga fokus utama bukan kepada pemberian label kemasan kecil. Menurutnya, sesuai istruksi pemerintah, Bulog memiliki tugas terpenting yakni stabilisasi harga.
Bulog: Label kemasan bukan fokus, melainkan stabilisasi harga beras
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejak 25 Agustus 2018 lalu, Kementerian Perdagangan menerapkan aturan yang mewajibkan pelaku usaha untuk mencantumkan label pada kemasan beras yakni beras premium, medium dan khusus. Peraturan ini tercantum dalam Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 59 Tahun 2018 yang diundangkan pada 25 Mei 2018. Namun saat ditanyakan mengenai hal ini, Bulog mengaku label kemasan bukan menjadi prioritas Bulog saat ini. “Kalau Bulog lebih konsentrasi terkait stabilisasi harga beras di pasar. Jadi kita tetap menjual beras curah di pasar. Kalau kita fokus ke masalah label dan tidak menjual (beras curah), bisa repot,” kata Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Bulog Tri Wahyudi Saleh, saat dihubungi Kontan.co.id, Rabu (3/10). Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa sejauh ini Bulog merupakan produsen partai besar sehingga fokus utama bukan kepada pemberian label kemasan kecil. Menurutnya, sesuai istruksi pemerintah, Bulog memiliki tugas terpenting yakni stabilisasi harga.