Bulog Serahkan Paket Pangan Murah bagi Komunitas Ojek Online



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), Perum Bulog menggelar penjualan pangan murah kepada komunitas pengemudi ojek online. Program ini turut didukung oleh dua perusahaan aplikator yakni PT Goto Gojek Tokopedia dan Grab di Gudang Bulog Sangiang Periuk, Kota Tangerang, Banten, Kamis (18/12/2025). 

Direktur Utama Perum Bulog, Ahmad Rizal Ramdhani menegaskan Bulog menerima penugasan untuk penyediaan 900 paket pangan murah yang kemudian diserahterimakan kepada Kemenko Pangan untuk disalurkan kepada mitra pengemudi ojek online. Setiap paket pangan terdiri dari beras premium 5 kg, gula 1 kg, tepung terigu 1 kg, dan minyak goreng 1 liter.

“Program ini diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat, termasuk mitra pengemudi ojek online, untuk memperoleh bahan pangan dengan harga terjangkau jelang Nataru,” kata Rizal pada awak media. 


Baca Juga: Permendag 43/2025 Perkuat Peran Distribusi BUMN, Begini Kesiapan Bulog

Lebih lanjut, Rizal memastikan Bulog akan terus mendukung program-program stabilisasi harga dan ketersediaan pangan, tidak hanya menjelang Nataru, tetapi juga menghadapi periode penting lainnya seperti Imlek, Ramadhan, dan Idulfitri.

“Bulog berkomitmen menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pangan. Saat ini stok beras Bulog berada pada posisi yang aman dan harga pangan secara umum terpantau stabil sesuai HET,” tambahnya.

Sementara itu, Deputi Bidang Koordinasi dan Tata Niaga dan Distribusi Pangan Kemenko Pangan, Tatang Yuliono, menyampaikan program ini merupakan bentuk apresiasi kepada pengemudi ojek online sebagai salah satu ujung tombak distribusi pangan dan layanan masyarakat sehari-hari.  “Paket pangan yang seharusnya bernilai sekitar Rp190.000 dapat diperoleh dengan harga Rp100.000, bahkan sebagian diberikan secara gratis melalui dukungan Gojek dan Grab,” ujar Tatang.

Ia menambahkan, kegiatan ini akan dilaksanakan secara berkelanjutan di berbagai kota lainnya. Setelah Tangerang, program serupa akan dilanjutkan di Semarang dan kota-kota lain, dengan menjangkau berbagai komunitas masyarakat. 

"Ke depan bukan hanya komunitas ojol. Tapi mungkin komunitas pengemudi angkot atau bajaj dan lainnya," jelas Tatang. 

Selanjutnya: Christmas Lights, World-Class Infrastructure, and Moscow’s MICE Ambitions

Menarik Dibaca: 3 Zodiak Produktif! Ramalan Keuangan dan Karier Besok Jumat 19 Desember 2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News