KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perum Bulog baru saja melakukan pertemuan dengan Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (GAPMMI) terkait pendistribusian pasokan gula Bulog, Jumat (27/10). Direktur Komersial Perum Bulog Febriyanto mengatakan, dalam pertemuan tersebut Bulog mencoba menawarkan gula rafinasi kepada pelaku industri makanan dan minuman (mamin). Pasalnya, hingga saat ini Bulog masih memiliki pasokan gula rafinasi sebesar 16.000 ton. Bulog menargetkan, gula ini harus habis terjual hingga Desember 2017. Menurut Febriyanto gula ini harus dijual untuk menghindari kerusakan. "Gula Bulog memang harus dijual, kalau disimpan bisa rusak," ujar Bulog.
Bulog tawarkan gula rafinasi ke industri mamin
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perum Bulog baru saja melakukan pertemuan dengan Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (GAPMMI) terkait pendistribusian pasokan gula Bulog, Jumat (27/10). Direktur Komersial Perum Bulog Febriyanto mengatakan, dalam pertemuan tersebut Bulog mencoba menawarkan gula rafinasi kepada pelaku industri makanan dan minuman (mamin). Pasalnya, hingga saat ini Bulog masih memiliki pasokan gula rafinasi sebesar 16.000 ton. Bulog menargetkan, gula ini harus habis terjual hingga Desember 2017. Menurut Febriyanto gula ini harus dijual untuk menghindari kerusakan. "Gula Bulog memang harus dijual, kalau disimpan bisa rusak," ujar Bulog.