KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Realiasi impor daging kerbau Bulog terbaru telah mencapai 15.600 ton. Sebagian sudah masuk pasar dan kedepannya, masih ada impor yang tengah dipersiapkan untuk lebaran dan usai bulan suci Ramadan nantinya.

"Sudah masuk pasar 12.000 an ton," jelas Direktur Pengadaan Bulog Andrianto Wahyu Adi saat dihubungi Kontan.co.id, Kamis (7/6).

Sekadar mengingatkan, Bulog tahun ini mendapat restu izin impor daging kerbau sebanyak 100.000 ton, angka tersebut melonjak dua kali lipat dari izin tahun lalu di 50.000 ton. Artinya dengan perolehan impor saat ini, telah mencapai 15,6% dari target ekspor keseluruhannya.

Adapun impor bakal dilakukan secara bertahap. Menurut Andrianto, jelang lebaran hingga akhir Juni nanti akan ada impor sebanyak 1.540 ton daging kerbau lagi yang akan masuk.

Mengenai penyerapan di masyarakat, Andrianto melihat minat pasar pada daging kerbau ini sangat baik dan terbukti dengan keadaan pasar masih basah saat bisa menawarkan harga jual daging kerbau di Rp 80.000 per kilogram.

Adapun daerah penjualan daging kerbau Bulog tersebar di DKI Jakarta, Sumatra Utara, Riau, Jambi, Sumatra Barat, Sumatra Selatan, Bengkulu, Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Sulawesi Utara dan Sulawesi Selatan.

Kemudian empat lokasi yang memiliki tingkat penyerapan besar adalah di DKI, Sumatra Utara, Riau dan Sumatra Selatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto