JAKARTA. Rupanya, Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) masih tetap berniat mengekspor beras kualitas premium ke Jepang tahun ini. Pemerintah Jepang sendiri telah berjanji memberikan konfirmasi paling lambat pertengahan Juni 2009 ini. Kepastian dari Pemerintah Jepang itu antara lain mengenai harga penawaran, total jumlah pesanan, dan pangsa pasar. Menurut Direktur Utama Perum Bulog Mustafa Abubakar, pihak Jepang mengaku membutuhkan pasokan beras untuk mengisi kekosongan stok pada waktu tertentu. "Ada musim-musim kosong yang mereka ingin isi yaitu di bulan April dan Oktober," ujar Mustafa di Jakarta, Selasa (2/5). Jika tak ada perubahan rencana, Bulog akan mengapalkan 500 - 1.000 ton beras. Perusahaan pelat merah ini akan jalan sendiri karena belum ada swasta yang mau bergabung.
Bulog Tetap Berniat Ekspor Beras ke Jepang
JAKARTA. Rupanya, Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) masih tetap berniat mengekspor beras kualitas premium ke Jepang tahun ini. Pemerintah Jepang sendiri telah berjanji memberikan konfirmasi paling lambat pertengahan Juni 2009 ini. Kepastian dari Pemerintah Jepang itu antara lain mengenai harga penawaran, total jumlah pesanan, dan pangsa pasar. Menurut Direktur Utama Perum Bulog Mustafa Abubakar, pihak Jepang mengaku membutuhkan pasokan beras untuk mengisi kekosongan stok pada waktu tertentu. "Ada musim-musim kosong yang mereka ingin isi yaitu di bulan April dan Oktober," ujar Mustafa di Jakarta, Selasa (2/5). Jika tak ada perubahan rencana, Bulog akan mengapalkan 500 - 1.000 ton beras. Perusahaan pelat merah ini akan jalan sendiri karena belum ada swasta yang mau bergabung.