LONDON. Bumi Plc menyatakan target produksi batubara tahun 2012 terpenuhi. Bumi juga mengaku telah memangkas biaya produksi pada kawasan-kawasan yang akan terus menjadi fokusnya. Perusahaan yang tercatat di bursa London itu hari ini (12/2) mengumumkan telah menambang 15% lebih batubaea di kuartal keempat. Penambangan itu membantu memenuhi terget produksi 2012 sebanyak 21 juta ton. Penjualan batubara PT Berau Coal Energy, yang 85% sahamnya dimiliki Bumi Plc, berjumlah 6,5 juta ton di kuartal IV. Jumlah ini naik 30% dibandingkan setahun lalu. Namun, harga batubara thermal anjlok 31% di kuartal keempat dibandingkan setahun lalu. Bumi berkata penurunan harga diimbangi dengan memangkas ongkos produksi sebanyak 19% menjadi US$ 36,1 per ton."Kami akan terus tanpa berhenti memangkas biaya di antara grup," ujar Chief Executive Bumi Plc Nick von Schirnding dalam keterangan tertulisnya.Schirnding berkata bahwa Bumi telah menemukan cara untuk mengurangi penggunaan bahan bakar. Kini Bumi tengah mempersiapkan cara yang diklaim akan mengubah struktur biaya jangka panjang itu. Bumi Plc didirikan bersama-sama oleh Nat Rothschild dan Grup Bakrie. Namun kini keduanya berseteru memperebutkan Bumi Plc. Pemegang saham akan melakukan pemungutan suara pada 21 Februari mendatang untuk menentukan proposal perombakan direksi yang diajukan Rothshild.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: