KONTAN.CO.ID - Bumi mungkin punya kembaran yang jaraknya cukup dekat dengan Tata Surya kita. Planet kembaran Bumi ini diberi nama -Cen Earth yang terletak di sistem bintang Alpha Centauri. Seperti yang kita ketahui, Bumi menjadi planet yang dapat dihuni oleh makhluk hidup. Namun demikian, pernahkah terbesit di pikiran Anda bahwa ada Bumi di luar Tata Surya? Sebuah planet yang mirip dengan Bumi dengan segala karakteristiknya dan mungkin ada kehidupan lain di dalamnya?
Dikutip dari
CNET (14/03/2022), para peneliti baru-baru ini mempublikasikan dalam sebuah jurnal tentang temuannya terkait sebuah planet menyerupai Bumi. Planet kembaran Bumi yang dimaksud berjarak empat tahun cahaya, terletak di sistem bintang Alpha Centauri. Sebagai tambahan informasi, Alpha Centauri merupakan sistem bintang yang terdekat dari Tata Surya. Jaraknya sekitar 4,2 sampai 4,4 juta tahun cahaya. Temuan yang dimuat dalam jurnal The Astrophysical Journal ini menyebut planet Bumi-kembar ini sebagai -Cen Earth.
Baca Juga: Yuk Cari Tahu! Apa Benda Langit yang Memiliki Orbit di antara Planet Mars & Jupiter Masih mengutip dari sumber yang sama, dari data yang diketahui tentang Alpha Centauri, para peneliti menggunakan model numerik untuk membuat dan mengukur hipotesis, berbatu, planet seukuran Bumi di zona layak huni. Wilayah layak huni ini pada dasarnya adalah tempat dalam sistem bintang yang kemungkinan besar memiliki air dan memiliki kondisi yang "tepat" untuk sebuah kehidupan. Oleh karena itu tempat ini dianggap sebagai "zona Goldilocks", yang artinya tidak terlalu panas atau tidak terlalu dingin menurut NASA. Berdasarkan model numerik yang dilakukan oleh para ilmuwan, -Cen Earth akan sangat mirip dengan planet Bumi. Memiliki mantel, atau lapisan tengah, didominasi oleh silikat, dan interior dengan kapasitas penyimpanan air sebanyak Bumi. Penjelasan tentang silikat sendiri adalah suatu senyawa yang mengandung satu anion dengan satu atau lebih atom silikon pusat yang dikelilingi oleh ligan elektronegatif. Umumnya silikot yang sering ditemukan terdiri dari silikon dengan oksigen sebagai ligannya. Apakah ini yang menjadikan planet kembaran Bumi ini layak huni? Di sisi lain, Bumi-kembar ini mungkin sedikit lebih gemerlap. Dengan satu ton grafit dan berlian menurut para peneliti dalam jurnal tersebut.
Baca Juga: Inilah Pengertian Planet dan Exoplanet (Planet Luar Surya), Lengkap Dengan Contohnya Terlepas dari semua itu, yang paling mengejutkan adalah simulasi -Cen Earth yang dilakukan oleh para peneliti menemukan atmosfer yang mirip dengan Bumi, yakni Arkean suatu eon geologi sebelum Proterozoikum yang berakhir 2,5 miliar tahun yang lalu. Konon, di saat itu pula kehidupan pertama kali muncul di planet Bumi dalam bentuk mikroba.
Terlepas dari kemiripannya dengan Bumi, -Cen Earth studi tersebut juga mengungkapkan perbedaan planet ini. Kemungkinan -Cen Earth ini memiliki inti besi sedikit lebih besar dari Bumi yang kita huni. -Cen Earth ini bahakn permukaannya tidak sesuai dengan teori lempeng tektonik. Teori ilmiah yang menjelaskan bagaimana bentang alam utama tercipta sebagai akibat gerakan bawah tanah Bumi. Model-model dalam penelitian ini sejatinya tidak hanya membuka jalan untuk memahami kunci koneksi bintang-planet dalam mendeteksi sebuah planet layak huni. Tetapi juga sebagai pengingat bahwa ada begitu banyak dunia di luar sana. Bagaimana menurut Anda tentang planet -Cen Earth atau kembaran Bumi?