Bumi Serpong Damai (BSDE) Incar Marketing Sales Rp 2 Triliun di Segmen Komersial



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) melihat prospek penjualan segmen komersial masih menjanjikan. Berdasarkan hasil marketing sales 2023, segmen komersial membukukan pencapaian yang positif sebesar Rp 2,62 triliun di akhir 2023. 

Sementara di tahun 2024 ini, BSDE menetapkan target penjualan hingga Rp 2 triliun di segmen komersial.

Hermawan Wijaya, Direktur PT Bumi Serpong Damai Tbk menjelaskan raihan marketing sales di segmen komersial di tahun 2023 merupakan prapenjualan terbesar di tahun lalu atau berkontribusi sebesar 28% terhadap total prapenjualan sebesar Rp 8,8 triliun. 


"Sehingga secara umum, kami melihat pasar properti berpeluang untuk terus tumbuh termasuk minat konsumen akan ruang usaha tetap akan ada," kata Hermawan kepada KONTAN, Rabu (28/2). 

Baca Juga: Bidik Marketing Sales Rp 9,5 Triliun, Simak Strategi Bumi Serpong Damai (BSDE)

Berdasarkan data tersebut, BSDE juga telah meluncurkan produk komersial terbaru yakni West Village Business Park baru-baru ini di BSD City.  Produk komersial ini menawarkan peluang bisnis dengan konsep yang unik, modern dan tentu saja nyaman bagi calon pembelinya. 

"Klaster komersial ini akan menjadi tempat strategis di mana para pengusaha dapat menjalin koneksi serta merasakan atmosfer yang mendukung pertumbuhan bisnis mereka. Kami sangat optimistis penjualan West Village Business Park dapat diserap pasar dengan baik, dengan harga yang kami tawarkan mulai dari Rp2,7 miliaran," ujarnya. 

Sepanjang tahun 2024, BSDE juga menyiapkan rencana peluncuran produk komersial termasuk ruko atas proyek yang telah berjalan maupun peluncuran produk ruko baru, di lokasi pengembangan kami di Jabodetabek dan Balikpapan.

"Kami telah menargetkan angka Rp2triliun untuk segmen komersial yang berlokasi di BSD City antara lain untuk lot komersial, ruko, shop-offices, business lofts dan juga proyek apartemen yang sudah berjalan seperti Akasa dan Upperwest," tutupnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi