KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) yang mengaku hingga saat ini penjualan rumah toko (ruko) masih tinggi peminat. Penjualan ruko berkontribusi sebesar 28% dari total prapenjualan BSDE.

Unit-unit penjualan ruko sebagian besar dikontribusikan oleh pusat bisnis Northridge, Latinos Business District di BSD City, Greenwich, dan Campton. Direktur BSDE Hermawan Wijaya mengatakan, penjualan ruko di area tersebut sudah terjual habis pada saat peluncuran.

"Produk ruko kami seperti Northridge, Campton dan Greenwich sudah sold out pada saat peluncuran. Produk ruko tersebut berada dalam rentang harga sekitar Rp 2 miliar–Rp 8,9 miliar," kata Hermawan kepada Kontan, Selasa (13/12).

Permintaan yang tinggi serta harga material yang meningkat membuat kecenderungan harga ruko terus bergerak naik. Belum lagi belakangan ini isu kenaikan suku bunga seakan-akan membayangi pertumbuhan industri properti di tahun 2023. 

Baca Juga: Strategi Bumi Serpong (BSDE) Dongkrak Kinerja di Tengah Sentimen Negatif Tahun Depan

Hermawan mengatakan, kenaikan harga memang terus terjadi. Tapi kembali lagi tergantung pada lokasi ruko tersebut berada. Apalagi kenaikan harga tersebut juga didasari beberapa faktor eksternal seperti harga material bangunan yang melesat pada tahun 2022 ini.

Hermawan menambahkan, BSDE selalu mengembangkan properti untuk segmen ruko di area-area berbeda. Sehingga masing-masing ruko memiliki selling point yang berbeda pula.

Dengan berbagai kemungkinan-kemungkinan yang terjadi, BSDE akan tetap berhati-hati dengan fokus pada pangsa pasar yang dapat diserap dengan baik, khususnya untuk unit komersial ruko.   "Kami pada tahun 2023, tetap akan fokus meluncurkan produk ruko baru atas proyek ruko yang sedang berjalan dan/atau yang baru, dengan tetap memperhatikan lokasi dan pangsa pasar yang dapat kami serap," kata dia.

Baca Juga: BSD City Luncurkan Klaster Rumah Bernuansa Korea dengan Harga Rp 4,8 Miliar

Website resmi BSD City menyebut, perusahaan properti Grup Sinarmas ini setidaknya memiliki 19 area segmen bisnis ruko dengan puluhan hingga ratusan unit per area.

Berdasarkan laporan keuangan BSDE, prapenjualan komersial mencapai Rp 1,9 triliun per September 2022. Rinciannya Rp 550 miliar berasal dari penjualan kavling komersial yang sebagian besar berasal dari lokasi proyek di BSD City, sebesar Rp 393 miliar dalam bentuk strata-title (apartemen/kondominium), dan sisanya berasal dari ruko/rukan sebesar Rp 927 miliar.

Selain unit ruko, unit-unit pengembangan vertikal yang terjual sebagian besar didukung oleh The Elements Rasuna CBD Jakarta, Southgate TB Simatupang, Aerium Jakarta Barat dan di unit apartemen BSD City (Marigold, Akasa, dan Upper-West).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati