JAKARTA. Perusahaan pelat merah semakin agresif di properti. Lewat lini bisnis properti, badan usaha milik negara (BUMN) semakin ekspansif di sektor tersebut.Ambil contoh PT PP Properti Tbk (PPRO). Setelah memiliki tiga hotel, pengembang ini berencana membangun tiga hotel anyar pada tahun ini, yakni Hotel Park Lombok, Surabaya dan Labuan Bajo.Indaryanto, Direktur PP Properti, menargetkan, pembangunan Hotel Park Surabaya bisa kelar tahun depan. Sedangkan Hotel Park Lombok dan Labuan Bajo bisa beroperasi pada tahun 2019, "Proyek di Labuan Bajo merupakan kerjasama dengan beberapa BUMN dan kami bertindak sebagai operator," katanya kepada KONTAN, Rabu (1/3).
BUMN semakin gencar menggarap bisnis properti
JAKARTA. Perusahaan pelat merah semakin agresif di properti. Lewat lini bisnis properti, badan usaha milik negara (BUMN) semakin ekspansif di sektor tersebut.Ambil contoh PT PP Properti Tbk (PPRO). Setelah memiliki tiga hotel, pengembang ini berencana membangun tiga hotel anyar pada tahun ini, yakni Hotel Park Lombok, Surabaya dan Labuan Bajo.Indaryanto, Direktur PP Properti, menargetkan, pembangunan Hotel Park Surabaya bisa kelar tahun depan. Sedangkan Hotel Park Lombok dan Labuan Bajo bisa beroperasi pada tahun 2019, "Proyek di Labuan Bajo merupakan kerjasama dengan beberapa BUMN dan kami bertindak sebagai operator," katanya kepada KONTAN, Rabu (1/3).