KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Rekso Nasional Food menyatakan terjadi peningkatan untuk penjualan menu Happy Meals, hal ini karena perusahaan mem-bundling penjualan menu dengan mainan. Asal tahu saja, sebenarnya menu ini dikhususkan untuk anak-anak, namun permintaan dari orang dewasa juga cukup besar.

Sutji Lantyka, Associate Director of Communications McDonald’s Indonesia menyampaikan penjualan menu Happy Meals meningkat setiap waktunya. Hal ini karena ada gimmick yakni bundling penjualan menu dengan mainan.

“Performa Happy Meals itu sangat bagus terutama karena ada mainannya, apalagi kalau mainannya bagus atau populer itu penjualannya bagus banget,” ujar Sutji di Jakarta, Jumat (9/3).

Ia mencontohkan ketikan membundling menu tersebut dengan mainana karakter The Minions yang membuat antrian panjang di gerai-gerai McDonald’s Indonesia. Dirinya mengatakan performa penjualan di dua minggu peluncuran tersebut sangat baik.

“Tidak hanya anak kecil, orang dewasa juga banyak kayak waktu Minions itu yang antre justru orang dewasa semua,” lanjut Sutji.

Oleh karena itu, ke depan bundling-bundling mainan dengan karakter tertentu juga masih akan dilakukan, mengingat besarnya demand dari masyarakat. Tidak hanya dari pelanggan McD saja tetapi juga dari kolektor mainan yang menjadi datang ke gerai-gerai McD.

Selain promo bundling, McD juga memiliki banyak sekali kerjasama dengan pihak perbankan. Sutji bilang hampir setiap hari gerai-gerai McD memberikan diskon untuk nasabah yang memiliki kerjasama dengan gerainya.

“Biasanya promo-promo diskon, kami kerjasama dengan BRI itu setiap Selasa diskon 40%, dengan bank itu banyak sekali kerjasama dan setiap hari ada saja diskonnya. Kemarin itu ada dengan BCA itu sampai 61% sampai tengah malam pelanggan ngatre panjang,” ujar Sutji.

Tapi, Sutji bilang promo bank dan gimmick itu beda. "Kalau bank momentum tertentu ada waktunya, kalau Happy Meals itu kan terus-terusan selalu ada dan banyak kolektor mainan yang memang mencari. Itu (karakter) mainannya kami lakukan pembaruan setiap bulan,” lanjutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi