KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) menaikkan suku bunga acuan 50 basis poin menjadi 5,25% di akhir bulanJuni 2018. Toh begitu, sejumlah bank optimistis kinerja tahun ini tak terganggu dan merasa tak perlu merevisi target pertumbuhan kredit. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) misalnya, belum berencana merevisi target pertumbuhan kredit tahun ini. Wakil Direktur Utama BNI Herry Sidharta mengungkapkan, pada semester II 2018 ini pihaknya memang melakukan sedikit perubahan dalam lini bisnis. Hanya saja, perubahan tersebut berbentuk peningkatan produktivitas serta mendorong efisiensi. "Kami berharap tumbuh di atas industri. Revisi yang kami mau dengan meningkatkan produktivitas dan efisiensi," ujarnya kepada Kontan.co.id, Senin (2/7). Kenaikan suku bunga acuan BI telah diantisipasi sebelumnya. Dus, BNI tetap yakin pada penghujung tahun 2018 kredit masih akan tumbuh di kisaran 13% sampai 15% dan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) di level 11% sampai 13%.
Bunga BI naik, bank tak merevisi target bisnis
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) menaikkan suku bunga acuan 50 basis poin menjadi 5,25% di akhir bulanJuni 2018. Toh begitu, sejumlah bank optimistis kinerja tahun ini tak terganggu dan merasa tak perlu merevisi target pertumbuhan kredit. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) misalnya, belum berencana merevisi target pertumbuhan kredit tahun ini. Wakil Direktur Utama BNI Herry Sidharta mengungkapkan, pada semester II 2018 ini pihaknya memang melakukan sedikit perubahan dalam lini bisnis. Hanya saja, perubahan tersebut berbentuk peningkatan produktivitas serta mendorong efisiensi. "Kami berharap tumbuh di atas industri. Revisi yang kami mau dengan meningkatkan produktivitas dan efisiensi," ujarnya kepada Kontan.co.id, Senin (2/7). Kenaikan suku bunga acuan BI telah diantisipasi sebelumnya. Dus, BNI tetap yakin pada penghujung tahun 2018 kredit masih akan tumbuh di kisaran 13% sampai 15% dan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) di level 11% sampai 13%.