JAKARTA. Tren suku bunga deposito masih berpeluang turun hingga akhir tahun 2016. Halim Alamsyah, Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mengatakan, LPS telah memberikan ruang untuk penurunan bunga deposito melalui pemangkasan bunga penjaminan sehingga masih ada celah untuk penurunan bunga deposito. “Bunga deposito masih akan turun tapi tidak sebesar awal tahun,” katanya, Selasa (13/9). LPS memprediksi, suku bunga deposito akan turun sekitar 100 bps selama satu tahun ini atau dari Januari 2016 hingga Desember 2016. Pasalnya, Bank Indonesia (BI) telah menurunkan BI rate hingga 125 bps. LPS pun telah menurunkan suku bunga penjaminan sebesar 50 bps atau menjadi 6,25% untuk simpanan rupiah di bank umum. Sedangkan, suku bunga penjaminan valuta asing (valas) untuk bank tetap sebesar 0,75%. Suku bunga penjaminan ini akan berlaku mulai dari September 2016 hingga Januari 2017.
Bunga deposito berpeluang turun hingga akhir tahun
JAKARTA. Tren suku bunga deposito masih berpeluang turun hingga akhir tahun 2016. Halim Alamsyah, Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mengatakan, LPS telah memberikan ruang untuk penurunan bunga deposito melalui pemangkasan bunga penjaminan sehingga masih ada celah untuk penurunan bunga deposito. “Bunga deposito masih akan turun tapi tidak sebesar awal tahun,” katanya, Selasa (13/9). LPS memprediksi, suku bunga deposito akan turun sekitar 100 bps selama satu tahun ini atau dari Januari 2016 hingga Desember 2016. Pasalnya, Bank Indonesia (BI) telah menurunkan BI rate hingga 125 bps. LPS pun telah menurunkan suku bunga penjaminan sebesar 50 bps atau menjadi 6,25% untuk simpanan rupiah di bank umum. Sedangkan, suku bunga penjaminan valuta asing (valas) untuk bank tetap sebesar 0,75%. Suku bunga penjaminan ini akan berlaku mulai dari September 2016 hingga Januari 2017.