KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk kembali mempertahankan suku bunga acuan atau BI Rate di level 6,25%. Walau demikian, suku bunga deposito perbankan terlihat terus merangkak naik.

BI mencatat, bunga deposito satu bulan perbankan mencapai level 4,73% pada Juli 2024, naik dari bulan sebelumnya yang berada di level 4,63%.

Kendati begitu, Gubernur BI, Perry Warjiyo, menyampaikan, suku bunga deposito satu bulan pada Juli 2024 yang sebesar 4,73%, relatif stabil dibandingkan dengan level bulan sebelumnya.

Baca Juga: Ekonom Citi Indonesia Perkirakan BI Rate Akan Turun 25 Bps di September 2024

"Suku bunga perbankan tetap rendah dipengaruhi oleh likuiditas perbankan yang memadai serta kebijakan transparansi SBDK yang meningkatkan efisiensi suku bunga perbankan,” ujarnya.

Sebelumnya, berdasarkan data Lembaga Penjamin Simpanan, suku bunga simpanan perbankan menunjukkan peningkatan secara bertahap merespons kondisi likuiditas dan antisipasi kenaikan kredit. 

Rata-rata suku bunga deposito Rupiah perbankan naik 4 basis poin (bps) ke level 4,13% secara bulanan pada Juni 2024.

Baca Juga: Bidik Nasabah Tabungan, Seabank Punya Rasio CASA Tebal

Berdasarkan kelompok modal, suku bunga di KBMI 4 naik 8 bps ke level 3,10%, di sisi lain KBMI 1 dan KBMI 3 masing-masing naik 3 bps ke level 4,32% dan 3,90%.

LPS menyebut, suku bunga simpanan Rupiah diperkirakan masih akan melanjutkan tren meningkat pasca kenaikan suku bunga BI di April 2024 lalu secara terbatas dipengaruhi kondisi likuiditas dan target penyaluran kredit di level individual bank.

Selanjutnya: Promo Indomaret 22-28 Agustus 2024, Aqua Harga Spesial dan Pucuk Harum 2 Lebih Hemat

Menarik Dibaca: Resep Praktis Masak Perkedel Tahu Cuma 20 Menit, Jadi Ide Cemilan yang Mudah Dibuat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli