JAKARTA. Kendati suku bunga acuan (BI rate) sudah turun, bankir tampaknya masih setengah hati memangkas bunga kredit. Coba tengok hasil survei terbaru perbankan yang dilakukan Bank Indonesia (BI) terhadap seluruh bankir. Survei yang menyajikan perkiraan pergerakan bunga kredit sepanjang kuartal I 2016 tersebut menyebut, rata-rata bunga kredit konsumsi diperkirakan hanya turun tujuh basis poin (bps) menjadi 15,12% di sepanjang kuartal I 2016. Adalah bunga kredit tanpa agunan (KTA) diprediksi akan turun paling dalam atau sebesar 18 bps menjadi rata-rata 20,67%. Disusul rata-rata bunga kredit pemilikan rumah (KPR) atau kredit pemilikan apartemen (KPA) sebesar 3 bps di kuartal I menjadi 12,75%. Sementara, bunga kredit kendaraan bermotor (KKB), kredit multiguna dan bunga kartu kredit hanya berpotensi turun masing-masing 1 bps, 1 bps dan 2 bps.
Bunga kredit konsumsi turun mini
JAKARTA. Kendati suku bunga acuan (BI rate) sudah turun, bankir tampaknya masih setengah hati memangkas bunga kredit. Coba tengok hasil survei terbaru perbankan yang dilakukan Bank Indonesia (BI) terhadap seluruh bankir. Survei yang menyajikan perkiraan pergerakan bunga kredit sepanjang kuartal I 2016 tersebut menyebut, rata-rata bunga kredit konsumsi diperkirakan hanya turun tujuh basis poin (bps) menjadi 15,12% di sepanjang kuartal I 2016. Adalah bunga kredit tanpa agunan (KTA) diprediksi akan turun paling dalam atau sebesar 18 bps menjadi rata-rata 20,67%. Disusul rata-rata bunga kredit pemilikan rumah (KPR) atau kredit pemilikan apartemen (KPA) sebesar 3 bps di kuartal I menjadi 12,75%. Sementara, bunga kredit kendaraan bermotor (KKB), kredit multiguna dan bunga kartu kredit hanya berpotensi turun masing-masing 1 bps, 1 bps dan 2 bps.