JAKARTA. Perusahaan pembiayaan buka suara menanggapi rencana penurunan suku bunga kredit perbankan. PT Mandiri Tunas Finance memberikan sinyal penurunan suku bunga.

Ade Cahyo Nugroho, Direktur Keuangan PT Mandiri Tunas Finance (MTF) menjelaskan, suku bunga kredit perusahaan pembiayaan ditentukan oleh biaya dana (cost of fund) yang diperoleh dari perbankan. Jika cost of fund turun maka MTF akan ikut arus menurunkan suku bunga kredit.

Namun demikian, anak usaha PT Bank Mandiri Tbk ini tetap memperhitungkan risk premi. "Semoga kebijakan ini (penurunan bunga kredit) dapat menstimulus tingkat penjualan mobil. Sebab dalam dua tahun terakhir, penjualan mobil lesu," ungkap Cahyo kepada KONTAN, Kamis (10/3).

KB Bank dan Indonesia Eximbank Jalin Sinergi Untuk Perkuat Pembiayaan Ekspor Nasional

Saat ini, kisaran bunga kredit Mandiri Tunas Finance antara 9% hingga 14%. Besaran bunga kredit tersebut tergantung pada uang muka dan tenor pembiayaan.

Dengan suku bunga kredit perbankan yang hanya akan mencapai 9%, Cahyo menghitung pada penurunan suku bunga kredit multifinance antara 1% hingga 2%. Dengan demikian, penurunan suku bunga kredit MTF berpotensi menuju 7% hingga 12%.

"Besaran bunga yang kami tetapkan disesuaikan pada jenis kendaraan, tipe kendaraan dan tenor pembiayaan," ungkap Cahyo.​

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News