KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Buntut kasus eror saldo nasabah PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meminta semua bank terus melakukan review fungsi teknologi informasi (TI) yang dimiliki secara berkala. Tujuannya untuk memastikan tata kelola manajemen risiko operasional yang hati-hati dan berjalan dengan baik. "Ini merupakan bentuk upaya peningkatan pelayanan perbankan dan mencegah agar permasalahan ini tidak terulang lagi ke depannya," demikian keterangan tertulis OJK yang diunggah disitus OJK, Senin (22/7). OJK menegaskan, permasalahan yang telah terjadi di Bank Mandiri ini penting untuk menjadi perhatian industri perbankan.
Buntut eror saldo nasabah di Bank Mandiri, OJK minta perbankan review fungsi TI
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Buntut kasus eror saldo nasabah PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meminta semua bank terus melakukan review fungsi teknologi informasi (TI) yang dimiliki secara berkala. Tujuannya untuk memastikan tata kelola manajemen risiko operasional yang hati-hati dan berjalan dengan baik. "Ini merupakan bentuk upaya peningkatan pelayanan perbankan dan mencegah agar permasalahan ini tidak terulang lagi ke depannya," demikian keterangan tertulis OJK yang diunggah disitus OJK, Senin (22/7). OJK menegaskan, permasalahan yang telah terjadi di Bank Mandiri ini penting untuk menjadi perhatian industri perbankan.