Bursa AS diwarnai kecemasan kebijakan Trump



NEW YORK. Bursa Amerika Serikat (AS) ditutup melandai tipis sementara investor menimbang celah Presiden Donald Trump memenangkan hati kongres untuk meloloskan sejumlah wacana kebijakan. Dow Jones Industrial Average ditutup dengan penurunan untuk hari kedelapan berturut-turut pada perdagangan Senin (27/3).

Dow Jones turun 45,74 poin atau 0,22% menjadi 20.550,98. Sementara Indeks S&P 500 ditutup dengan penurunan 0,1% menjadi 2.341,59.

Investor tengah tak berselera berbelanja saham setelah partai Republik, pendukung Trump, tak mendapatkan suara yang cukup untuk meloloskan revisi Undang-undang Kesehatan, akhir pekan lalu.


Investor khawatir, Trump akan kesulitan juga mendapatkan dukungan parlemen untuk menggolkan rencana kebijakan lainnya seperti reformasi pajak dan belanja infrastruktur. 

Namun, sejumlah analis berharap, gagalnya pembahasan RUU Kesehatan mempercepat pembahasan undang-undang yang lebih menarik bagi pasar, yaitu reformasi pajak. 

"Jika legislasi pajak dilakukan dengan benar dan cepat, ini akan menjadi stimulan besar bagi laba korporasi dan pasar," kata Peter Tux, Presiden di Chase Investment Counsel di Charlottesville, Virginia. 

Pada perdagangan kemarin, sebanyak 6,3 miliar saham berpindah tangan, di bawah rata-rata 7,1 miliar saham dalam 20 hari terakhir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia