Bursa AS merah saat Fed mau menaikkan suku bunga



NEW YORK. Bursa saham Amerika Serikat (AS) turun untuk pertama kalinya dalam tiga hari, setelah Ketua Federal Reserve (Fed), Janet Yellen mewacanakan kenaikan suku bunga acuan bank.

Rencananya, kenaikan suku bunga akan dilakukan enam bulan setelah musim gugur tahun ini berakhir. Ini artinya, kurang lebih satu tahun lagi dari sekarang.  Pada penutupan perdagangan Rabu (19/3), indeks S & P 500 turun 0,6% menjadi 1.860,77 pada pukul 16.00 waktu New York.

Sementara itu, indeks Dow Jones Industrial average juga turun 114,02 poin atau melemah 0,7% menjadi 16.222,17. Ada 6,7 miliar saham berpindah tangan pada transaksi Rabu kemarin.


Saham yang turun adalah; Walt Disney Co , General Electric Co dan Boeing Co yang turun setidaknya 1,4% dan saham ini memimpin penurunan saham di indeks Dow Jones Industrial Average.  Saham yang turun lainnya adalah; Newmont Mining Corp yang merosot 3% karena harga emas turun terbesar dalam enam pekan.

"Langkah pengetatan oleh Fed mengundang reaksi pasar," kata John Canally, ekonom dari LPL Financial Corp  di Boston. Ia menjelaskan bahwa, rencana the Fed untuk menaikkan suku bunga acuan akan menjadi perhatian pelaku pasar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri