NEW YORK. Pasar saham Amerika Serikat (AS) dibuka naik awal pekan ini, Senin (10/10). Rebound dari penurunan mingguan didukung oleh merangkaknya harga minyak.

Mengacu Bloomberg, Indeks S&P 500 naik 0,5% ke level 2.165,20 pada pukul 09:32 waktu New York, setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan negaranya bersedia mempertimbangkan pembekuan atau bahkan memangkas produksi minyak dengan bekerja sama dengan OPEC.

Pernyataan Putin langsung menyulut harga minyak West Texas Intermediate naik 2,1% ke level tertinggi empat bulan. “Sentimen positif hari ini datang dari pernyataan Putin yang bersedia mengurangi output dan membekukan produksi untuk meningkatkan harga minyak,” kata John Conlon, chief equity strategist di People’s United Wealth Management.

Rekomendasi Fashion Hunting Spot di Bangkok

Pasar saham dipengaruhi sejumlah sentimen yakni pemilu AS, spekulasi kenaikan suku bung, dan musim laporan pendapatan perusahaan pada kuartal terakhir tahun ini. Awal Oktober ini, laju pasar saham tak mulus dan harus menghadapi jalan berbatu, dengan indeks S&P 500 mengakhiri penguatan beruntun dalam tiga pekan.

Sementara itu, merujuk pada hasil jejak pendapat CNN menunjukkan kemenangan bagi calon Demokrat Hillary Clinton dalam debat hari Minggu kemarin. Kandidat Partai Republik Donald Trump mendapatkan pukulan terkait video tahun 2005 di mana Trump membuat pernyataan vulgar tentang perempuan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News