NEWYORK. Bursa Amerika Serikat (AS) kembali memerah hari Senin (9/7). Kondisi itu tersengat oleh imbal hasil dari obligasi Spanyol yang lebih dari 7%. Ini terjadi karena imbas dari ketidakpastian ekonomi yang melanda kawasan Eropa. Indeks Standard & Poor 500 tergelincir 0,4% menjadi 1.349,71 pada pukul 10:46 waktu New York. Patokan ekuitas AS tersebut sudah turun 1,8% dalam tiga hari. Sementara itu, Indeks Dow Jones Industrial Average tergerus 54,49 poin atau 0,4% ke 12.717,98. "Ini sangat memprihatinkan," kata Jeff Savage, Kepala Investasi Regional untuk Wells Fargo Private Bank di Portland, Oregon. Ia mengaku kesulitan mencari mitra perdagangan yang mampu meningkatkan kinerja perusahaan di AS. Sembilan dari 10 kelompok yang tergabung dalam indeks S & P 500 turun hari ini akibat kinerja produk perusahaan konsumen yang turun. Sementara itu, Exxon Mobil juga turun 1,7% menjadi US$ 83,40. Sementara itu perusahaan alat berat Caterpillar juga ikut turun 1% persen menjadi $ 83,75.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Bursa AS tersengat obligasi Spanyol
NEWYORK. Bursa Amerika Serikat (AS) kembali memerah hari Senin (9/7). Kondisi itu tersengat oleh imbal hasil dari obligasi Spanyol yang lebih dari 7%. Ini terjadi karena imbas dari ketidakpastian ekonomi yang melanda kawasan Eropa. Indeks Standard & Poor 500 tergelincir 0,4% menjadi 1.349,71 pada pukul 10:46 waktu New York. Patokan ekuitas AS tersebut sudah turun 1,8% dalam tiga hari. Sementara itu, Indeks Dow Jones Industrial Average tergerus 54,49 poin atau 0,4% ke 12.717,98. "Ini sangat memprihatinkan," kata Jeff Savage, Kepala Investasi Regional untuk Wells Fargo Private Bank di Portland, Oregon. Ia mengaku kesulitan mencari mitra perdagangan yang mampu meningkatkan kinerja perusahaan di AS. Sembilan dari 10 kelompok yang tergabung dalam indeks S & P 500 turun hari ini akibat kinerja produk perusahaan konsumen yang turun. Sementara itu, Exxon Mobil juga turun 1,7% menjadi US$ 83,40. Sementara itu perusahaan alat berat Caterpillar juga ikut turun 1% persen menjadi $ 83,75.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News