TOKYO. Indeks saham Asia bergerak fluktuatif karena investor menimbang prospek sanksi lanjutan terhadap Rusia yang mendukung Krimea lepas dari Ukraina. Selain itu, investor juga menunggu kebijakan dari Federal Reserve (the Fed) yang akan mengumumkan hasil rapatnya. Indeks MSCI Asia Pacific berada pada posisi 135,06 pada pukul 10:23 waktu Tokyo, Rabu (19/3). Indeks ini sempat naik 0,2% dan kemudian turun lagi sebesar 0,1%. Sebagaimana diketahui, AS dan Eropa berjanji akan memberikan sanksi lanjutan kepada Rusia. Sementara itu, pihak Rusia menyatakan dukungannya untuk menerima Krimea masuk Federasi Rusia. Sedangkan the Fed akan segera mengumumkan kebijakannya setelah industri perumahan di AS mulai stabil. "Pusat perhatian pasar beralih dari Eurasia dan kembali ke Amerika Serikat (AS),” kata Evan Lucas , analis pasar IG Ltd di Melbourne .
Bursa Asia bergerak fluktuatif
TOKYO. Indeks saham Asia bergerak fluktuatif karena investor menimbang prospek sanksi lanjutan terhadap Rusia yang mendukung Krimea lepas dari Ukraina. Selain itu, investor juga menunggu kebijakan dari Federal Reserve (the Fed) yang akan mengumumkan hasil rapatnya. Indeks MSCI Asia Pacific berada pada posisi 135,06 pada pukul 10:23 waktu Tokyo, Rabu (19/3). Indeks ini sempat naik 0,2% dan kemudian turun lagi sebesar 0,1%. Sebagaimana diketahui, AS dan Eropa berjanji akan memberikan sanksi lanjutan kepada Rusia. Sementara itu, pihak Rusia menyatakan dukungannya untuk menerima Krimea masuk Federasi Rusia. Sedangkan the Fed akan segera mengumumkan kebijakannya setelah industri perumahan di AS mulai stabil. "Pusat perhatian pasar beralih dari Eurasia dan kembali ke Amerika Serikat (AS),” kata Evan Lucas , analis pasar IG Ltd di Melbourne .