Bursa Asia Bergerak Terbatas Menjelang Keputusan Suku Bunga Bank Sentral Jepang



KONTAN.CO.ID - Pasar Asia-Pasifik sebagian besar bergerak terbatas pada hari Jumat (14/6), menjelang keputusan suku bunga Bank of Japan (BOJ).

Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan, BOJ akan mempertahankan suku bunga acuan pada 0%-0,1%.

Namun Nikkei melaporkan bahwa bank sentral sedang mempertimbangkan untuk mengurangi kepemilikannya atas obligasi pemerintah Jepang.


Baca Juga: Wall Street: Nasdaq dan S&P 500 Catat Rekor Penutupan Tertinggi untuk Hari ke-4

BOJ saat ini bertujuan untuk membeli sekitar 6 triliun yen ($38,5 miliar) obligasi per bulan dan telah menginformasikan pasar tentang rencana untuk membeli antara 4,8 triliun yen dan 7 triliun yen obligasi per bulan.

Indeks Nikkei 225 Jepang turun 0,09% pada pembukaan perdagangan. Sementara Topix sedikit di bawah garis datar.

Indeks Kospi Korea Selatan naik 0,14%, menjadi satu-satunya indeks yang berada di wilayah positif. Indeks saham berkapitalisasi kecil Kosdaq turun 0,36%.

S&P/ASX 200 Australia turun 0,17%.

Baca Juga: Simak Rekomendasi Saham MAPA, SIDO, dan WIFI Untuk Perdagangan Jumat (14/6)

Indeks Futures Hang Seng Hong Kong berada di 17.964, lebih rendah dari penutupan terakhir HSI di 18.112,63.

Semalam di Wall Street, S&P 500 naik dan mencatatkan penutupan rekor keempat berturut-turut karena pedagang menimbang lebih banyak data yang menunjukkan tekanan inflasi mungkin mereda.

Indeks S&P 500 naik 0,23% untuk berakhir di 5.433,74, Nasdaq Composite naik 0,34% dan ditutup di 17.667,56. Sekaligus menandai rekor penutupan keempat berturut-turut untuk S&P 500 dan Nasdaq.

Dow Jones Industrial Average menjadi yang berkinerja terendah, turun 0,17%.

S&P 500 dan Nasdaq mencapai level rekor minggu ini, didorong oleh data terbaru yang menunjukkan tanda-tanda meredanya tekanan inflasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto