TOKYO. Bursa Asia dibuka dengan pelemahan tipis pada perdagangan Senin pagi (12/6). Pelaku pasar diperkirakan akan menunggu hasil keputusan rapat bank sentral Amerika Serikat (AS) sebelum mengambil keputusan investasi.  

Pasar memperkirakan, The Fed akan mengumumkan kenaikan bunga pada Kamis mendatang. Salah satu pertimbangan The Fed adalah apakah ekonomi AS akan tetap bertahan dengan bunga yang lebih tinggi. Spekulasi mendorong penguatan dollar jelang rapat FOMC. 

MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,1%, sedangkan bursa AS pada Jumat lalu melemah. Nikkei Jepang pagi ini merosot 0,5%, indeks Kospi di Korea Selatan juga turun 0,5%. Sedangkan bursa Australia ditutup karena libur nasional.

Pekan kemarin, pasar memperhatikan pemilu Inggris dan testimoni mantan Kepala FBI James Comey terhadap Presiden Donald Trump. "Perisitiwa politik seperti Inggris dan Comey bergeser pada kebijakan moneter," kata Junichi Ishikawa, Senior Forex Strategist di IG Securities in Tokyo.

Dia menilai, penguatan dollar sudah sesuai dengan prediksi kenaikan bunga The Fed tiga kali di tahun 2017. Jika nanti The Fed memberi sinyal kenaikan lebih dari tiga kali, hal ini bisa memicu aksi jual di bursa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia