Bursa Asia Dibuka Menguat di Awal Kuartal II-2024, Ini Sentimen yang Menopangnya



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Asia dibuka menguat pada hari ini. Senin (1/4), pukul 08.25 WIB, indeks Nikkei 225 naik 0,05% ke 40.387,82. Sejalan, Hang Seng menguat 0,91% ke 16.541,42.

Sementara itu, indeks Taiex naik 0,29% ke 20.352,58 dan indeks Kospi menguat 0,44% menjadi 2.758,67. Sementara itu, indeks S&P/ASX 200 naik 0,99% ke 7.896,86.

Di sisi lain, FTSE Straits Times turun tipis 0,03% ke 3.223,12. Sedangkan FTSE Malay naik 0,29% ke 1.540,48.


Bursa Asia menguat di pagi ini karena investor menilai aktivitas bisnis di China untuk bulan Februari dan menunggu data ekonomi dari Jepang.

Data Biro Statistik Nasional China menunjukkan bahwa aktivitas manufaktur meningkat pada bulan Maret, dengan indeks manajer pembelian mencatat angka 50,8, dibandingkan dengan angka pada bulan Februari sebesar 49,1.

Baca Juga: Simak Rekomendasi Saham BFIN, ICBP, SILO, dan ULTJ untuk Hari Ini (1/4)

Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan angka 49,9, yang masih menunjukkan kontraksi di sektor ini.

Secara terpisah, survei Tankan kuartal pertama di Jepang menunjukkan bahwa optimisme bisnis di kalangan produsen besar turun, dengan indeks di +11 dibandingkan dengan +12 pada survei terakhir.

Namun, optimisme di kalangan non-produsen meningkat, dengan indeks Tankan di level +34 dibandingkan dengan +30 pada kuartal IV-2023 dan mengalahkan ekspektasi Reuters sebesar +33.

Survei ini mengukur sentimen bisnis, yang dipantau oleh Bank of Japan ketika merumuskan kebijakan moneter.

Pada hari Jumat Agung di AS, inflasi bulan Februari naik sesuai ekspektasi Dow Jones, dengan indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi tidak termasuk makanan dan energi meningkat 2,8% dalam basis 12 bulan dan naik 0,3% dari bulan lalu.

Termasuk biaya pangan dan energi yang berfluktuasi, angka utama PCE menunjukkan kenaikan sebesar 0,3% pada bulan ini dan 2,5% pada tingkat 12 bulan, dibandingkan perkiraan sebesar 0,4% dan 2,5%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari