KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks saham di Asia ditutup beragam (mixed) sore ini, Senin (21/8), setelah keputusan bank sentral China alias Peoples’ Bank of China (PBOC) untuk kembali menurunkan suku bunga gagal meyakinkan investor yang semakin khawatir mengenai prospek ekonomi China. Tim riset Phillip Sekuritas Indonesia menilai, sentimen pasar bulan ini terpukul oleh serangkaian rilis data ekonomi China yang keluar lebih buruk dari ekspektasi. Hal ini memberikan indikasi pemulihan ekonomi pasca Covid-19 telah kehabisan tenaga. Pada saat bank-bank sentral di negara maju mempertimbangkan kenaikan suku bunga lebih lanjut, PBOC justru mengumumkan satu lagi pemangkasan suku bunga sebagai usaha untuk membangkitkan ekonomi China pada hari ini (21/8).
Bursa Asia Ditutup Bervariasi Terseret Sentimen Penurunan Suku Bunga China
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks saham di Asia ditutup beragam (mixed) sore ini, Senin (21/8), setelah keputusan bank sentral China alias Peoples’ Bank of China (PBOC) untuk kembali menurunkan suku bunga gagal meyakinkan investor yang semakin khawatir mengenai prospek ekonomi China. Tim riset Phillip Sekuritas Indonesia menilai, sentimen pasar bulan ini terpukul oleh serangkaian rilis data ekonomi China yang keluar lebih buruk dari ekspektasi. Hal ini memberikan indikasi pemulihan ekonomi pasca Covid-19 telah kehabisan tenaga. Pada saat bank-bank sentral di negara maju mempertimbangkan kenaikan suku bunga lebih lanjut, PBOC justru mengumumkan satu lagi pemangkasan suku bunga sebagai usaha untuk membangkitkan ekonomi China pada hari ini (21/8).