WELLINGTON. Bursa Asia bergerak lunglai pagi ini, Kamis (24/3). Saham-saham produsen bahan baku atau raw material tertekan, mulai dari pasar Tokyo hingga Sidney. MSCI Asia Pacific Index turun 0,7% pada pukul 9:58 waktu Tokyo, menuju level penutupan terendah sejak 16 Maret lalu. Bursa kawasan merosot terseret harga minyak mentah yang melanjutkan pelemahan lebih dari 4% dalam dua hari terakhir. Dollar kembali memperpanjang penguatan setelah Presiden Federal Reserve Bank St Louis, James Bullard melihat peluang kenaikan bunga AS pada April, ditopang data ekonomi yang akan dirilis mendatang. Ringgit Malaysia menjadi kurs paling tertekan di Asia pagi ini.
Bursa Asia ikut terperosok pagi ini
WELLINGTON. Bursa Asia bergerak lunglai pagi ini, Kamis (24/3). Saham-saham produsen bahan baku atau raw material tertekan, mulai dari pasar Tokyo hingga Sidney. MSCI Asia Pacific Index turun 0,7% pada pukul 9:58 waktu Tokyo, menuju level penutupan terendah sejak 16 Maret lalu. Bursa kawasan merosot terseret harga minyak mentah yang melanjutkan pelemahan lebih dari 4% dalam dua hari terakhir. Dollar kembali memperpanjang penguatan setelah Presiden Federal Reserve Bank St Louis, James Bullard melihat peluang kenaikan bunga AS pada April, ditopang data ekonomi yang akan dirilis mendatang. Ringgit Malaysia menjadi kurs paling tertekan di Asia pagi ini.