Bursa Asia ikuti jejak saham AS abaikan Doha



TOKYO. Bursa saham Asia menguat, mengikuti saham AS yang lebih tinggi karena harga minyak mentah menguat untuk pertama kalinya dalam lima hari terakhir. Saham-saham Jepang mengalami rebound dari penurunan terbesar dalam dua pekan akibat pelemahan yen.

Indeks MSCI Asia Pacific menguat 1,4 % menjadi 132,04 pada pukul 09:10 pagi di Tokyo, Selasa (19/4).  Saham-saham AS menguat, dengan penutupan Dow Jones Industrial Average berada di atas level 18.000 untuk pertama kalinya sejak bulan Juli, karena investor menepis kerugian minyak terhadap gagalnya pembicaraan pembekuan produksi dan berpaling ke arah serangkaian pendapatan perusahaan minggu ini. Minyak mentah West Texas Intermediate naik 0,8 % pada awal perdagangan Selasa.

“Tampaknya ada sedikit skeptis, dengan investor mengangkat bahu dari kerugian minyak semalam," kata Michael McCarthy, chief market strategist at CMC Markets.


Indeks Topix Jepang naik 2,9 % setelah merosot 3 % pada Senin karena yen melemah ke 109,10 per AS dollar. Investor terus menimbang dampak ekonomi dari gempa Kamis dan gempa susulan berikutnya di barat daya Jepang yang menewaskan 44 orang dan menyebabkan ratusan orang terluka. Gempa memaksa penutupan pabrik perusahaan seperti Sony Corp dan Toyota Motor Corp

Indeks Kospi Korea Selatan naik 0,1 %. Indeks S & P / ASX 200 Australia meningkat 0,6 %. Indeks S & P / NZX 50 Selandia Baru naik kurang dari 0,1 %. Pasar di China dan Hong Kong belum memulai trading.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto