Bursa Asia irit tenaga jelang pengumuman data ekonomi pekan ini



KONTAN.CO.ID - SIDNEY. Pasar modal di Asia melandai pada perdagangan pagi ini, Senin (30/7). Pekan ini, investor bersiap dengan maraknya sentimen, mulai dari pertemuan bank sentral berbagai negara, laporan data keuangan, hingga update data inflasi dan ekonomi Amerika Serikat. 

Saham energi dan teknologi menyeret Indeks Nikkei di Jepang turun 0,4% di awal perdagangan. Sedangkan Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang melemah 0,03%. 

Pekan ini, bank sentral AS Federal Reserve akan menggelar pertemuan pada Selasa dan Rabu. Pasar berspekulasi, The Fed akan menahan bunganya pada bulan ini, dan baru menaikkan Fed Fund rate pada September mendatang. 


Sedangkan Bank of Japan (BOJ) diperkirakan akan mengumumkan rencana pengetatan ekonomi dengan cara pengurangan stimulus pembelian obligasi pada Selasa mendatang. 

Selain menanti data dari bank sentral, investor diyakini hari ini memperhatikan kurs yuan China yang masih berkisar di level terendah setahun terakhir terhadap dollar AS. 

Dari data komoditas, harga minyak mentah terangkat oleh meredanya kabar perang dagang dan penutupan sementara beberapa fasilitas pengiriman minyak di Saudi. Harga minyak mentah AS bertambah 25 sen menjadi US$ 68,94 per barel, sementara Brent naik 1 sen menjadi US$ 74,3 per barel. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia