KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis (5/10) melemah 0,83% atau turun 49,57 poin. Indeks bertengger pada level 5.901,91. Indeks koreksi setelah mencatat all time high hari sebelumnya.

Reza Priyambada, Analis Binaartha Parama Sekuritas menyatakan, positifnya laju bursa saham Asia tampaknya tidak membuat laju IHSG kembali melanjutkan penguatan. Malah sebaliknya dimana pergerakan IHSG cenderung melemah. "Meski sentimen dari dalam negeri masih terlihat positif, besarnya volume jual tampaknya tidak mampu terbendung dan berimbas pada melemahnya IHSG," terang Reza dalam riset, Kamis (5/10).

Bahkan pergerakan rupiah yang menguat pun juga tidak membuat IHSG bertahan positif. Maraknya aksi ambil untung pascakenaikan sebelumnya membuat IHSG pun harus tumbang. Asing mencatatkan net sell Rp 444,33 miliar dari sebelumnya net sell Rp 264,94 miliar.

Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama dan kedua berada pada level 5.883,74 dan 5.865,58. Sementara itu, resistance pertama dan kedua berada pada level 5.938,23 dan 5.974,56.

Berdasarkan indikator daily, MACD masih menunjukkan pola golden cross di area positif. Sementara itu, stochastic menunjukkan pola dead cross di area overbought, dan RSI masih berada di area netral. "Saat ini, terlihat pola long black closing marubozu candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi sehat lanjutan pada pergerakan indeks saham," paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati