Bursa Asia melemah, IHSG masih menghijau



JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat tipis pada perdagangan sesi pertama, Jumat (24/4). Data RTI menunjukkan indeks naik 0,02% atau 1,187 poin ke level 5.437,396. 

Tercatat 125 saham bergerak naik, 123 saham bergerak 123 turun, dan 87 saham stagnan. Perdagangan sesi pertama ini melibatkan 2,40 miliar lot saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 2,59 triliun. 

Secara sektoral, lima indeks sektoral menghijau antara lain consumers goods naik 0,88%, manufaktur naik 0,40%, dan perdagangan naik 0,31%. Sedangkan, lima indeks sektoral lainnya memerah antara lain agrikultur turun 0,87%, finance turun 0,32%, dan aneka industri turun 0,31%.

Saham-saham yang masuk dalam jajaran top gainers LQ45 yakni PT Global Mediacom Tbk (BMTR) naik 4,82% ke Rp 1.630, PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) naik 2,40% ke Rp 13.850, dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) naik 1,92% ke Rp 42.550.

Sedangkan, saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers LQ45 yakni PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) turun 2,78% ke Rp 5.250, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) turun 1,75% ke Rp 7.000, dan PT Tower Bersama infrastruktur Tbk (TBIG) turun 1,60% ke Rp 9.250.

Sementara itu, bursa regional menunjukkan pelemahan pada sesi pertama perdagangan. Indeks acuan Hang Seng Hong Kong turun 191,75 poin ke level 27,635.95 pada istirahat perdagangan siang dengan omset sebesar HK $ 87.28 miliar ($ 11.26 miliar). Di Cina daratan Indeks acuan Shanghai Composite turun 1,76%, atau 77,75 poin, menjadi 4,336.76.

Indeks Shenzhen Composite turun 1,37%, atau 30,86 poin menjadi 2,226.12. Selanjutnya, indeks Topix turun 0,5% ke 1,617.553 dan indeks Nikkei 225 Stock Average turun 0,8% ke level 20,026.34.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto