TOKYO. Bursa Asia memberi sinyal merah pada transaksi pagi ini (24/9). Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 09.01 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific turun 0,5% menjadi 140,61. Sementara, indeks Topix turun 0,8%. Bursa Asia melorot dari posisi tertingginya empat bulan di tengah tingginya kesepakatan politik di Washington mengenai anggaran AS. Selain itu, investor juga masih mempelajari pernyataan dari pejabat the Federal Reserve untuk mengetahui petunjuk mengenai stimulus. "Debat yang sengit atas posisi fiskal AS menjadi kecemasan utama pasar saat ini. Sementara, mengenai stimulus, pelaku pasar senang the Fed tidak terburu-buru melakukan pemangkasan," jelas Angus Gluskie, chief investment officer White Funds Management di Sydney. Catatan saja, indeks Asia Pasifik sudah reli 8,5% pada bulan ini hingga kemarin. Salah satu pemicunya adalah adanya sinyal bahwa pertumbuhan ekonomi China mulai stabil. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Bursa Asia melorot dari posisi tertinggi 4 bulan
TOKYO. Bursa Asia memberi sinyal merah pada transaksi pagi ini (24/9). Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 09.01 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific turun 0,5% menjadi 140,61. Sementara, indeks Topix turun 0,8%. Bursa Asia melorot dari posisi tertingginya empat bulan di tengah tingginya kesepakatan politik di Washington mengenai anggaran AS. Selain itu, investor juga masih mempelajari pernyataan dari pejabat the Federal Reserve untuk mengetahui petunjuk mengenai stimulus. "Debat yang sengit atas posisi fiskal AS menjadi kecemasan utama pasar saat ini. Sementara, mengenai stimulus, pelaku pasar senang the Fed tidak terburu-buru melakukan pemangkasan," jelas Angus Gluskie, chief investment officer White Funds Management di Sydney. Catatan saja, indeks Asia Pasifik sudah reli 8,5% pada bulan ini hingga kemarin. Salah satu pemicunya adalah adanya sinyal bahwa pertumbuhan ekonomi China mulai stabil. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News