Bursa Asia menanti kejutan hasil Pemilu Inggris



TOKYO. Bursa Asia cenderung menghijau pada Kamis (8/6) sementara investor bersiap dengan kejutan dari Pemilu Inggris hari ini. Pasar juga menunggu hasil testimoni mantan Direktur FBI James Comey yang dipecat oleh Presiden AS Donald Trump.

MSCI Asia Pasifik di luar Jepang hanya sedikit menguat terbantu bursa China yang menguat karena data ekonominya yang solid. Sementara bursa Nikkei di Jepang turun 0,4%. 

Sejauh ini, pasar masih yakin suara akan sejalan dengan ekspektasi yang memenangkan Perdana Menteri Theresa May dari Partai Konservatif. Poundsterling juga tak banyak bergeser di posisi US$ 1,2957. 


Tapi, investor Jepang bersiaga mengingat pemilu Inggris tahun lalu yang mengejutkan dengan hasil Brexit. 

"Jika partai konservatif menang, pasar akan lega dan ada aksi beli poundsterling. Tapi jika selisih suara tipis atau bahkan kehilangan suara mayoritas, akan menjadi kejutan negatif bagi pasar," kata Shuji Shirota, Head of Macro Economist Strategy di HSBC di Tokyo.

Indeks Hang Seng di Hong Kong siang ini menguat 0,34% sementara Shanghai naik 0,29%. 

Indeks Kospi di Korea SElatan naik 0,15% dan S&P/ASX di Australia melaju 0,17%. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) flat dengan penurunan 0,01% pada pukul 14:10 WIB.

Wall Street pada penutupan Rabu menguat meski ada penurunan harga energi. Namun, dari hasil testimoni tertulis Comey, disebutkan tidak ada tambahan fakta besar terkait investigasi peran Rusia terhadap kampanye Trump 2016 lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia