Bursa Asia menghijau, bagaimana prospek IHSG?



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Asia menghijau di perdagangan Jumat pagi (27/4). Sementara itu, IHSG disebut berpeluang menguat setelah jatuh hampir 3% kemarin. 

Pagi ini, Indeks Topix dan Nikkei 225 di Jepang menguat 0,24% dan 0,49%. Indeks Hang Seng di Kong Kong juga menguat 0,85%. Indeks Kospi di Korea Selatan bertambah 0,66%. Sedangkan Indeks S&P/ASX 200 di Australia menguat 0,35%. 

Sementara Bursa AS kemarin juga menguat ditopang meredanya kekhawatiran pasar setelah yield obligasi acuan 10 tahun AS ditutup di bawah 3%. Selain itu, sebanyak 80% kinerja emiten AS yang sudah melaporkan laporan keuangan kuartal pertama 2018 membukukan kinerja di atas perkiraan pasar.


Salah satu kabar baik yang beredar di kawasan adalah pernyataan Perdana Menteri China Li Keqiang yang siap bernegosiasi dengan Amerika Serikat (AS) untuk meredakan perang dagang.

Sedangkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) disebut analis berpeluang rebound pagi ini. IHSG bergerak melandai lima hari terakhir. Bahkan, dua hari terakhir ditutup dengan penurunan di atas 2%. 

Kemarin, IHSG ditutup dengan pelemahan 2,81% dan menjebol level psikologis ketika berakhir di 5.909,19.

Menurut Lanjar Nafi, Analis Reliance Sekuritas, salah satu penyumbang sentimen positi IHSG adalah pernyataan Bank Indonesia (BI) yang siap menyesuaikan suku bunga jika pelemahan rupiah mengganggu stabilitas keuangan Tanah Air.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia