TOKYO. Mayoritas saham di bursa Asia mengalami lonjakan setelah Pimpinan the Federal Reserve AS Ben S Bernanke bilang pihaknya bakal membeli kembali surat utang negara untuk mendongkrak pertumbuhan. Selain itu, kenaikan dialami saham-saham material seiring dengan lonjakan harga komoditas. Namun, kenaikan tersebut masih dibayangi dengan anjloknya saham-saham berbasis ekspor. Salah satu saham yang mencatatkan kenaikan antara lain BHP Billiton Ltd naik 0,2% di Sydney setelah adanya kenaikan pada harga minyak dan logam. Selain itu, kenaikan juga dialami Mitsui & Co sebesar 2,2% dan JFE Holdings Inc sebesar 2,8%. Sedangkan penurunan saham dialami Canon Inc sebesar 1,5% seiring dengan penguatan yen atas dollar yang memperburuk outlook kinerja mereka. Pada pukul 09.24 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia PAcific tak mengalami banyak perubahan di posisi 133,51. Namun sebelumnya, indeks acuan Asia ini sempat naik 0,1%. Sementara, indeks Nikkei turun tipis 0,09% menjadi 10.168,80."Investor bergerak ke aset-aset komoditas. Sementara itu, penguatan yen atas dollar akan memperberat langkah perusahaan ekspor Jepang," jelas Toshiyuki Kanayama, market analyst Monex Inc di Tokyo.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Bursa Asia naik, indeks Nikkei tergerus tipis seiring penguatan yen
TOKYO. Mayoritas saham di bursa Asia mengalami lonjakan setelah Pimpinan the Federal Reserve AS Ben S Bernanke bilang pihaknya bakal membeli kembali surat utang negara untuk mendongkrak pertumbuhan. Selain itu, kenaikan dialami saham-saham material seiring dengan lonjakan harga komoditas. Namun, kenaikan tersebut masih dibayangi dengan anjloknya saham-saham berbasis ekspor. Salah satu saham yang mencatatkan kenaikan antara lain BHP Billiton Ltd naik 0,2% di Sydney setelah adanya kenaikan pada harga minyak dan logam. Selain itu, kenaikan juga dialami Mitsui & Co sebesar 2,2% dan JFE Holdings Inc sebesar 2,8%. Sedangkan penurunan saham dialami Canon Inc sebesar 1,5% seiring dengan penguatan yen atas dollar yang memperburuk outlook kinerja mereka. Pada pukul 09.24 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia PAcific tak mengalami banyak perubahan di posisi 133,51. Namun sebelumnya, indeks acuan Asia ini sempat naik 0,1%. Sementara, indeks Nikkei turun tipis 0,09% menjadi 10.168,80."Investor bergerak ke aset-aset komoditas. Sementara itu, penguatan yen atas dollar akan memperberat langkah perusahaan ekspor Jepang," jelas Toshiyuki Kanayama, market analyst Monex Inc di Tokyo.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News