TOKYO. Bursa saham Asia berakhir menguat, dengan indeks acuan meningkat dari level terendah tujuh bulan, di tengah penurunan mata uang China.

Saham Inpex Corp, perusahaan explorasi minyak terbesar Jepang naik 1,1% didukung penguatan harga minyak mentah. Foxconn Technology Co, yang produknya termasuk Apple Inc iPhone, melonjak 8,1% di Taipei setelah meraup laba yang mengalahkan estimasi analis. Sementara, saham SoftBank Group Corp turun 2,6% di Tokyo, Alibaba Group Holdings Ltd, anjlok di perdagangan AS.

Indeks MSCI Asia Pacific naik 0,1% menjadi 138,37 pada 05:02 sore waktu Tokyo. PBOC mengatakan mendukung kuat, yuan stabil dalam jangka panjang setelah keputusan pada hari Selasa (11/8) untuk mendevaluasi mata uang tersebut yang mengguncang pasar global. 

Lebih Hemat! Cukup Bayar Rp 95.000 untuk Akses Konten Premium

Langkah ini terhenti dollar menguat dan mendorong daya tarik obligasi di tengah spekulasi Federal Reserve akan menunda menaikkan suku AS untuk pertama kalinya sejak tahun 2006.

Indeks Shanghai Composite naik 1,8% pada sesi penutupan, menghapus penurunan sebelumnya sebanyak 1,2%. Indeks Hang Seng China Enterprises yang merupakan perusahaan China daratan di Hong Kong dan Indeks ukur Hang Seng kedua naik 0,4%.

Yuan China melemah 0,5%, setelah turun selama dua hari sebesar 2,8%, sedangkan yuan diperdagangkan rebound 1,1%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News