Bursa Asia reli hari keempat setelah langkah BOJ



HONG KONG. Bursa sama Asia melanjutkan relinya untuk hari keempat pada perdagangan, Rabu (21/9). Langkah kebijakan moneter Bank of Japan (BOJ) mampu mendorong pasar saham Jepang melesat dan menjaga arus modal masuk ke pasar regional.

Mengutip Bloomberg, indeks MSCI Asia Pacific naik 1,4 % menjadi 140,65 pukul 16:01 waktu Hong Kong, naik 3% sejak reli 15 September. Indeks Topix Jepang naik 2,7 % ke penutupan tertinggi sejak 1 Juni karena yen melemah 0,1 % menjadi 101,78 dollar.

Asal tahu saja, BOJ memutuskan mempertahankan kebijakan suku bunga minus 0,1 % dan mengatakan target basis moneter, yang sebelumnya telah ditetapkan pada kenaikan tahunan 80 triliun yen (US$ 786 miliar), sekarang dapat berfluktuasi dalam jangka pendek sebagai pembuat kebijakan berusaha untuk mengendalikan kurva imbal hasil .


"Kami melihat reaksi spontan terhadap keputusan BOJ tapi ini bisa terbalik tergantung apa yang kita dapatkan dari The Fed malam ini," kata Nicholas Teo, ahli strategi perdagangan di KGI Fraser Securities di Singapura.

Dan kini, investor mengalihkan perhatiannya ke The Fed dengan peluang kenaikan suku bunga 22%. Sebelumnya, pasar saham global terombang-ambing dua pekan terakhir, menyusul meningkatnya kekhawatiran terhadap otoritas moneter yang kurang berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan.

Di sisi lain, indeks S & P / ASX 200 Australia meningkat 0,7 %, seperti halnya Indeks acuan Taiwan. Indeks Hang Seng Hong Kong dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,6 %, SET Thailand Indeks naik 1,3 % dan indeks Kospi Korea Selatan naik 0,5 %.

Shanghai Composite Index ditutup naik 0,1 %, senasib dengan Straits Times Index Singapura. S & P / NZX 50 Index Selandia Baru turun 0,4 %.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto