Bursa Asia sambut gembira data ekonomi AS



TOKYO. Bursa saham Asia naik pertama kalinya dalam tiga hari, setelah keluarnya laporan perbaikan ekonomi di Amerika Serikat (AS) dan turunnya tensi terhadap krisis likuiditas di China. Selain itu, pelemahan yen atas dolar AS juga mengerek kinerja bursa Asia ke zona hijau.

Indeks Taiex Taiwan naik 1,7% setelah anggota parlemen membuat aturan ketentuan pajak capital gain atas penjualan saham lebih dari US$ 33 ​​juta. Sedangkan MSCI Asia Pacific Index naik 0,8% menjadi 126,04 pada pukul 10:20 Waktu Tokyo.

"Ekuitas memiliki alasan mendasar untuk menguat seperti yang kita lihat," kata Michael Kurtz, strategi ekuitas global di Nomura Holdings Inc kepada Bloomberg.  Sementara itu, bursa saham China yang secara substansial undervalued dinilai akan membuka peluang aksi pembelian.


Sedangkan Indeks Topix Jepang tercatat naik 1%, dan indeks Nikkei 255 Stock Average juga naik 1,3%. Sementara itu, indeks Australia S & P dan ASX 200 Index juga melonjak naik 1,8% dan Indeks NZX 50 di Selandia Baru naik 1,5%.Begitu pula dengan indeks Kospi Korea Selatan yang naik 0,8% dan Straits Times Index Singapura naik 0,7%.

"Data ekonomi AS ternyata lebih baik daripada orang yang diharapkan," jelas Michael Shaoul, chairman dan CEO Marketfield Asset Management LLC. Membaiknya kondisi AS itu membuat pasar ekuitas Asia ikut bersinar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri