Bursa Asia terkoreksi akibat kecemasan politik Timur Tengah dan penguatan yen



TOKYO. Mayoritas saham di bursa Asia melorot. Semakin tingginya ketegangan politik di Timur Tengah dan Afrika Utara menjadi pemicu utamanya. Sekadar informasi, di Libya, putra Muammar Kadhafi mengingatkan bakal terjadinya perang sipil setelah pasukan militer menyerang demonstran anti pemerintah. Pada pukul 10.11 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific turun 0,2% menjadi 139,62. Pada minggu lalu, indeks acuan di Asia itu naik 3%, yang merupakan kenaikan mingguan tertinggi sejak 3 Desember lalu. Sementara itu, indeks Nikkei 225 Stock Average Jepang turun 0,4%, indeks Kospi Korea Selatan turun 0,7%, dan indeks S&P/ASX Australia turun 1%. Sedangkan indeks NZX 50 Selandia Baru turun 1,1%. Saham-saham yang dilanda aksi jual pagi ini di antaranya: Commonwealth Bank of Australia yang turun 1%, BlueScope Steel Ltd turun 5,9%, dan Honda Motor Co turun 0,7%. "Investor saat ini tengah menunggu apakah situasi di Timur Tengah akan membayangi sentimen positif outlook ekonomi AS," jelas Kazuhiro Takahashi, general manager Daiwa Securities Capital Markets Co. Dia juga menambahkan, penguatan yen juga memberatkan langkah bursa Asia pagi ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie