JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali terkoreksi. Selasa (23/2), hingga pukul 10.15 WIB, indeks bertengger di 2.547,10 atau turun 0,64%. Perinciannya 29 saham naik, 65 saham turun, dan 57 saham tak mengalami perubahan harga. Kali ini, melorotnya bursa saham regional menjadi penyebab penurunan IHSG. Beberapa saham yang mampu menguat; PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT INCO TBK (INCO), PT Bhakti Investama Tbk (BHIT), dan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF). Beberapa saham yang melemah; PT Astra International Tbk (ASII), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN), dan PT Semen Gresik (Persero) Tbk (SMGR).
Bursa Asia Terkoreksi, IHSG Ikut Terseret
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali terkoreksi. Selasa (23/2), hingga pukul 10.15 WIB, indeks bertengger di 2.547,10 atau turun 0,64%. Perinciannya 29 saham naik, 65 saham turun, dan 57 saham tak mengalami perubahan harga. Kali ini, melorotnya bursa saham regional menjadi penyebab penurunan IHSG. Beberapa saham yang mampu menguat; PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT INCO TBK (INCO), PT Bhakti Investama Tbk (BHIT), dan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF). Beberapa saham yang melemah; PT Astra International Tbk (ASII), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN), dan PT Semen Gresik (Persero) Tbk (SMGR).