Bursa Australia berada pada jalur kenaikan terbesar hampir 3 bulan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa saham Australia menuju kenaikan terbesar hampir tiga bulan pada hari Selasa (22/6), mengikuti reli Wall Street semalam. Investor mengambil nilai saham yang diperkirakan akan mengungguli seiring dengan pemulihan ekonomi.

Melansir Reuters, indeks S&P/ASX 200 naik 1,2% menjadi 7.322,20 pada pukul 0114 GMT, di jalur untuk hari terbaik sejak 31 Maret. Di tempat lain, Nikkei Jepang naik 2,4%.

Bursa saham Amerika Serikat (AS) melonjak pada hari Senin karena investor membeli saham yang nilainya melemah, dalam pembalikan tajam dari pekan lalu ketika sinyal hawkish Fed pada kebijakan moneter memicu aksi ambil untung.


Di antara saham individu dan sektor, saham energi naik 1,7% dan bersiap untuk menghentikan penurunan beruntun tiga hari. Saham Santos menambahkan 2,8%.

Sektor keuangan naik 1,7%, dengan apa yang disebut bank "Empat Besar" menambahkan antara 1,1% dan 2,4%.

Baca Juga: Bursa Asia berseri ikuti jejak Wall Street, Nikkei Jepang melompat hampir 2%

Saham penambang kelas berat naik 1,6%, dengan BHP dan Rio Tinto masing-masing naik 2,1% dan 1,8%.

Subindex emas naik sebanyak 2%, mengincar hari terbaiknya sejak 11 Juni.

Saham perusahaan tambah emas IGO adalah pemenang utama ASX200, setelah mengatakan puas terhadap persyaratan peraturan untuk restrukturisasi internal lengan Australia dari China's Tianqi Lithium. IGO berencana untuk menginvestasikan A$1,4 miliar ke dalam unit lokal.

Perusahaan investasi Washington H. Soul Pattinson and Co Ltd mengatakan akan membeli rekan Milton seharga A$4,05 miliar, mengirim saham yang terakhir naik hampir 17%.

Indeks acuan S&P/NZX 50 Selandia Baru naik 0,4% pada 12.544,65.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto