KONTAN.CO.ID - MELBOURNE. Bursa saham Australia berbalik melemah pada perdagangan pagi ini. Koreksi ASX 200 ini menghentikan reli yang terjadi dalam empat hari berturut-turut.

Rabu (26/5) pukul 08.00 WIB, ASX 200 turun 0,23% ke level 7.098,6. Padahal di sesi sebelumnya, indeks ditutup di level tertinggi dalam 2 minggu. 

Koreksi pada bursa saham Australia terseret saham tambang blue-chip dan kenaikan kasus virus corona domestik yang memicu kekhawatiran penguncian di negara bagian Victoria.

Negara bagian Victoria, terpadat kedua di Australia, mencatat enam kasus baru Covid-19 pada hari Rabu, setelah orang yang terinfeksi termasuk di antara sekitar 23.400 orang yang menghadiri pertandingan sepak bola di Melbourne Cricket Ground selama akhir pekan.

Sementara itu, saham tambang blue chip Asutralia jatuh 0,9% karena peringatan China terhadap penimbunan dan spekulasi membuat pelaku pasar gelisah dan menekan harga bijih besi.

Tiga serangkai dari perusahaan tambang negara itu, BHP Group, Rio Tinto dan Fortescue Metals, semuanya jatuh masing-masing lebih dari 2% di pagi ini. 

Baca Juga: Wall Street ditutup melemah tipis, kekhawatiran inflasi hentikan reli

Saham sektor energi juga melemah 1%, bahkan saat harga minyak bergerak lebih tinggi di sesi sebelumnya. 

Sebaliknya, saham perusahaan emas melonjak 2,2% karena dolar AS dan imbal hasil Treasury AS tergelincir di tengah ekspektasi bahwa Federal Reserve akan mempertahankan kebijakan moneternya yang akomodatif.

Penambang emas Chalice Mining Ltd memimpin kenaikan, setelah melesat 8,5%, diikuti oleh Tietto Minerals Ltd.

Selanjutnya: Hasil uji klinik, vaksin Covid-19 Moderna sangat efektif untuk remaja 12-17 tahun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari