Bursa China terbang ke level tertinggi 4 pekan



SHANGHAI. Bursa saham China terbang ke level tertinggi empat pekan terakhir pasca Bank of Communications Co dan China Petroleum & Chemical Corp membukukan laba yang lebih baik dari perkiraan. Ditambah meredanya kekhawatiran arus keluar modal setelah mata uang yuan menguat dan Federal Reserve menyuarakan kewaspadaan tentang menaikkan suku bunga.

Indeks Shanghai Composite naik 2,8 % di atas level 3.000 pada penutupan perdagangan, Rabu (30/3) yang dipimpin oleh perusahaan teknologi dan komoditas. Saham BoCom naik untuk pertama kalinya dalam 10 hari terakhir setelah pemberi pinjaman mencatatkan laba secara tak terduga.

Saham Sinopec melonjak ke empat bulan tertinggi di Hong Kong karena keuntungan dari penyulingan minyak membantu mengimbangi harga minyak mentah yang lebih rendah. Indeks ChiNext yang berskala kecil melonjak 4,5 %. Sementara yuan menghargai yang terbesar dalam dua minggu terakhir terhadap dollar di Shanghai.


Prospek pertumbuhan laba meningkat karena ekonomi bangsa menunjukkan tanda-tanda stabilisasi, menurut China International Capital Corp, yang mengangkat perkiraan kenaikan di tahun 2016 pada pekan ini.

Sebuah laporan pada akhir pekan ini yang menunjukkan keuntungan industri menguat 4,8 % dalam dua bulan pertama tahun ini, sementara data manufaktur pada hari Jumat kemungkinan akan menunjukkan peningkatan. Gubernur Fed Janet Yellen mengatakan bank sentral AS untuk "berhati-hati" dalam menaikkan suku bunga di tengah memburuknya pertumbuhan dunia.

Indeks Shanghai Composite naik untuk pertama kalinya dalam tiga hari terakhir ditutup pada level 3,000.65, untuk pertama kali itu berakhir di atas level 3.000 dalam sepekan terakhir. Bahkan dengan rebound 12 % di bulan Maret, indeks tersebut masih mengalami kinerja terburuk di dunia di antara langkah-langkah acuan global dengan kerugian 15 %.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto