KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) memandang animo pencatatan saham baru masih tinggi pada tahun ini. Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) Hasan Fawzi mengungkapkan, BEI memasang target sebanyak 54 perusahaan baru yang akan melakukan initial public offering (IPO) pada 2021. Jumlah ini lebih tinggi ketimbang saham baru yang tercatat pada tahun 2020 sebanyak 51. BEI optimistis bisa mencapai target tersebut serta merevisi target menjadi 54 perusahaan yang akan IPO. “Tahun ini kami targetkan bisa melampaui angka tahun lalu, dimana tercatat 51 saham baru, dengan total 66 efek baru,” ujarnya, dalam acara B-Talk Kompas TV, Selasa (23/3) malam.
Bursa Efek Indonesia (BEI) targetkan 54 emiten anyar pada tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) memandang animo pencatatan saham baru masih tinggi pada tahun ini. Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) Hasan Fawzi mengungkapkan, BEI memasang target sebanyak 54 perusahaan baru yang akan melakukan initial public offering (IPO) pada 2021. Jumlah ini lebih tinggi ketimbang saham baru yang tercatat pada tahun 2020 sebanyak 51. BEI optimistis bisa mencapai target tersebut serta merevisi target menjadi 54 perusahaan yang akan IPO. “Tahun ini kami targetkan bisa melampaui angka tahun lalu, dimana tercatat 51 saham baru, dengan total 66 efek baru,” ujarnya, dalam acara B-Talk Kompas TV, Selasa (23/3) malam.