Bursa emerging khawatir akan pelambatan global



BANGKOK. Bursa saham emerging menuju level terlemah dalam 6 bulan. Saham-saham sektor teknologi dan industrial menyeret bursa turun di tengah kekhawatiran akan pelambatan ekonomi global. 

Taiwan Semiconductor Manufacturing Co merosot 3,6% sementara indeks Taiex di Taiwan merosot dengan penurunan terbesar dalam dua tahun terakhir. Hyundai Mipo Dockyard Co turun 6,5% di Seoul. Sedangkan PetroChina Co turun 2% seiring dengan penurunan harga minyak dunia. 

Acuan busa negara berkembang, MSCI Emerging Markets Index merosot 0,8% ke level 982,31 pada pukul 13.51 waktu Hong Kong. Acuan ini telah terkoreksi lebih dari 10% sejak 8 September. 


"Pertimbangan menganai pelambatan ekonomi global terutama Eropa telah menciderai sentimen investor. Pelambatan akan berimbas pada permintaan mulai dari produk teknologi hingga komoditas," kata Koraphat Vorachet, Investment Strategist di Capital Nomura Securities Pcl pada Blomberg.

Akhir pekan lalu, Vice Chairman Federal Reserve Stanley Fischer dan pejabat The Fed Daniel Tarullo mengungkapkan kekhawatiran mereka akan ekspansi ekonomi dunia. 

Hang Seng China Enterprises Index turun ke level terdendah dalam tiga bulan. Shanghai Composite Index kehilangan 0,8%. Philippine Stock Exchange Index turun 2,2% terendah sejak 20 September 2013. Bursa di Indonesia dan India turun setidaknya 0,5%. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia