Bursa emerging markets lompat jelang pertemuan ECB



NEW YORK. Mayoritas bursa emerging market melesat, kemarin (4/7). Kali ini, saham-saham perusahaan consumer goods memimpin kenaikan setelah penjualan produsen otomotif berhasil mengalahkan estimasi penjualan mobil AS.

Berdasarkan data yang dihimpun Bloomberg, pada pukul 10.42 waktu New York, indeks MSCI Emerging Markets tak banyak mencatatkan perubahan di level 956,47. Sementara itu, indeks Bovespa Brazil naik 0,6%, Hang Seng China Enterprises Index di Hong Kong turun 0,3%, dan Micex Rusia naik 0,6% di Moscow.

Dari seluruh saham yang ditransaksikan, terdapat 435 saham yang naik. Sedangkan saham yang dilanda aksi jual mencapai 313 saham. Salah saham yang turut mempengaruhi bursa emerging markets di antaranya Hyundai Motor Co yang mencatatkan kenaikan tertinggi dalam dua pekan terakhir.


"Perbincangan pelaku pasar berubah dari skenario buruk menjadi refleksi bagaimana saham di emerging markets menjadi sangat murah saat ini," urai Chris Weafer, chief strategist Troika Dialog di Moscow. Dia menambahkan, jika suku bunga acuan dipangkas pada pertemuan Bank Sentral Eropa hari ini (5/7), maka sentimen pasar akan semakin terdongkrak.

Sekadar informasi, mayoritas dari 57 analis yang disurvei Bloomberg memprediksi, Bank Sentral Eropa akan menurunkan suku bunga acuannya sebanyak 25 basis poin ke rekor terendah di level 0,75% pada hari ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie