TOKYO. Mayoritas saham yang diperdagangkan di bursa Jepang mencatat kenaikan. Kondisi itu menyebabkan bursa Jepang berhasil naik dari keterpurukan dua hari. Pada pukul 10.18 waktu Tokyo, indeks Nikkei 225 Stock Average naik 0,5% menjadi 8.975,8. Adapun volume transaksi 10% di bawah rata-rata transaksi 30 hari. Sedangkan indeks Topix naik 0,4% menjadi 743,44. Dalam setiap empat saham yang naik, terdapat tiga saham yang turun. Pergerakan sejumlah saham turut mempengaruhi bursa Jepang. Beberapa di antaranya yakni Fuji Heavy Industries Lyd yang naik 1,9% setelah data anggaran konsumen AS naik melampaui prediksi dan Sharp Corp naik 6,2% setelah adanya kabar perusahaan tengah melakukan pembicaraan dengan Apple Inc, Google Inc dan Microsoft Corp untuk pakta bisnis. Sementara, saham Fujikura Ltd turun 4,6% setelah memangkas separuh dari prediksi labanya. Analis menilai, investor pada hari ini melakukan aksi wait and see hasil pertemuan Bank of Japan yang berlangsung pada hari ini (30/10). "Mata investor tertuju pada keputusan mengenai pelonggaran kebijakan pada hari ini. Masih ada ekspektasi bahwa Bank of Japan akan mengambil aksi lanjutan. Data AS juga memicu kepercayaan bahwa perekonomian AS kian solid," urai Keisuke Shirasuka, fund manager Mitsubishi UFJ Asset Management Co di Jepang.
Bursa Jepang bangkit dari keterpurukan dua hari
TOKYO. Mayoritas saham yang diperdagangkan di bursa Jepang mencatat kenaikan. Kondisi itu menyebabkan bursa Jepang berhasil naik dari keterpurukan dua hari. Pada pukul 10.18 waktu Tokyo, indeks Nikkei 225 Stock Average naik 0,5% menjadi 8.975,8. Adapun volume transaksi 10% di bawah rata-rata transaksi 30 hari. Sedangkan indeks Topix naik 0,4% menjadi 743,44. Dalam setiap empat saham yang naik, terdapat tiga saham yang turun. Pergerakan sejumlah saham turut mempengaruhi bursa Jepang. Beberapa di antaranya yakni Fuji Heavy Industries Lyd yang naik 1,9% setelah data anggaran konsumen AS naik melampaui prediksi dan Sharp Corp naik 6,2% setelah adanya kabar perusahaan tengah melakukan pembicaraan dengan Apple Inc, Google Inc dan Microsoft Corp untuk pakta bisnis. Sementara, saham Fujikura Ltd turun 4,6% setelah memangkas separuh dari prediksi labanya. Analis menilai, investor pada hari ini melakukan aksi wait and see hasil pertemuan Bank of Japan yang berlangsung pada hari ini (30/10). "Mata investor tertuju pada keputusan mengenai pelonggaran kebijakan pada hari ini. Masih ada ekspektasi bahwa Bank of Japan akan mengambil aksi lanjutan. Data AS juga memicu kepercayaan bahwa perekonomian AS kian solid," urai Keisuke Shirasuka, fund manager Mitsubishi UFJ Asset Management Co di Jepang.