Bursa Jepang berakhir naik di awal pekan



TOKYO. Bursa saham naik, dengan indeks Topix melaju untuk pertama kalinya dalam tiga hari terakhir di tengah rendahnya volume perdagangan. Indeks Topix naik 0,9 % menjadi 1.529,22 pada penutupan perdagangan di Tokyo, Senin (28/12) dengan hampir lima saham naik untuk setiap saham yang jatuh.

Volume berada pada 22 % di bawah rata-rata 30-harinya terkait  sekitar 1,5 triliun yen (U$ 12.5 miliar) saham berpindah tangan, omzet terkecil dalam setahun. Indeks Nikkei 225 Stock Average naik 0,6 % menjadi 18.873,35, sementara yen diperdagangkan pada 120,48 per dolar setelah naik selama empat hari. Pasar Jepang akan ditutup dari 31 Desember.

Sektor pengiriman dan pembuat kertas meraup keuntungan antara kelompok industri Topix, sementara produsen ban dan makanan jatuh. Sharp Corp melonjak 7,3 % setelah Kyodo Newswire melaporkan bahwa Taiwan Hon Hai Precision Industry Co akan menawarkan sekitar 300 miliar yen untuk membeli perusahaan tersebut. Pembuat alat dapur Zojirushi Corp merosot 8,2 % setelah memprediksi penurunan laba mereka.


Indeks Topix menuju kenaikan sebesar 8,4 % kuartal ini dan kenaikan 8,7 % tahun ini, peningkatan tahunan ke empat secara berturut-turut. Indeks ini masih 9,6 % di bawah puncaknya pada bulan Agustus setelah China secara mengejutkan mendevaluasi mata uangnya dan permasalahan kenaikan suku bunga The Fed yang memicu aksi jual ekuitas global.

Asal tahu saja, produksi industri Jepang turun 1 % pada bulan November, lebih buruk dari perkiraan ekonom yaitu penurunan sebesar 0,5 %. Penjualan ritel juga menurun, kehilangan 2,5 % pada bulan lalu. Para ekonom memperkirakan penurunan sebesar 1,4 %.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto