Bursa Jepang menyeret kejatuhan bursa Asia



TOKYO. Mayoritas saham yang diperdagangkan di bursa Asia tertekan pada transaksi perdagangan hari ini (27/11). Data Bloomberg menunjukkan, pada pukul 09.03 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific tak banyak mencatatkan perubahan di level 141,34.

Dalam setiap tiga saham yang turun, terdapat dua saham yang naik.

Bursa asia tertekan seiring penurunan indeks acuan Jepang pagi ini yang dipicu oleh penguatan yen dan aksi jual saham-saham berbasis energi akibat penurunan harga minyak dunia.


"Dalam jangka menengah, perekonomian asia masih akan bergerak positif. Namun, pertumbuhannya melambat secara universal. Jika Anda ingin berada di pasar saham, jangan harapkan return yang spektakuler," jelas Angus Gluskie, managing director White Funds Management di Sydney.

Sekadar catatan, indeks Topix Jepang turun 0,3% setelah yen menguat ke level 117,64 per dollar AS. Sementara, indeks Kospi Korea Selatan naik 0,5%, indeks S&P/ASX 200 Australia naik 0,2%, dan indeks NZX 50 Selandia Baru turun 0,1%. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie